Sabtu, 12 Februari 2011

Mengenal Huruf Jepang

Tulisan Hiragana, Katakana, Kanji dan Romaji

Hiragana adalah tulisan Jepang yang digunakan untuk menulisakan kata kata yang berasal asli dari Jepang.  Baik itu kata tempat, benda, nama orang dan kata lainnya.  Hiragana merupakan tulisan yang merupakan penyederhanaan dari tulisan kanji.  Berikut contoh tulisan Hiragana. 

A
I
U
E
O
Ka
Ki
Ku
Ke
Ko
Sa
Shi
Su
Se
So
Ta
Chi
Tsu
Te
To
Na
Ni
Nu
Ne
No
Ha
Hi
Fu
He
Ho
Ma
Mi
Mu
Me
Mo
Ya

Yu

Yo
Ra
Ri
Ru
Re
Ro
Wa

Wo

N






















Katakana adalah huruf Jepang yang berfungsi untuk menuliskan kata kata serapan yang berasal dari luar bahasa Jepang.  Baik kata benda, nama orang, nama tempat dan kata lainnya.  Berikut contoh tulisan katakana.
A
I
U
E
O
Ka
Ki
Ku
Ke
Ko
Sa
Shi
Su
Se
So
Ta
Chi
Tsu
Te
To
Na
Ni
Nu
Ne
No
Ha
Hi
Fu
He
Ho
Ma
Mi
Mu
Me
Mo
Ya

Yu

Yo
Ra
Ri
Ru
Re
Ro
Wa

Wo

N






















Kanji merupakan simbol atau gambar yang digunakan untuk mewakili suatu kata, misalnya nama hewan, nama tempat, verba, adjektiva dan lainnya.  Kanji Jepang banyak berasal dari Cina.  Kanji Jepang dibaca dengan 2 cara baca, yaitu onyomi dan kunyomi.  Berikut contoh tulisan kanji.

学生
Gakusei
Pelajar
Kuruma
Mobil
Otoko
Wanita
Kawa
Sungai
冷蔵庫
Reizouko
Kulkas
食べる
Taberu
Makan
Romaji adalah tulisan romawi yang digunakan dalam bahasa Jepang untuk menuliskan kata yang benar benar asing untuk orang Jepang.  Misalnya untuk menuliskan kata ‘oncom’ tak perlu menggunakan katakana, cukup menggunakan tulisan romawi biasa.

Penulis hanya menyertakan beberapa contoh saja untuk Hiragana dan Katakana.  Selengkapnya bisa anda cari di dalam buku referensi tulisan Jepang.  Menghapal huruf Hiragana dan Katakana merupakan satu aspek yang penting dan wajib untuk mempelajari bahasa Jepang.  Selain itu Kanji juga sangat penting untuk dihapalkan.  Kurang lebih ada 2000 kanji yang umum digunakan pada masa sekarang.  Menghapal kanji secara bertahap merupakan kunci untuk menguasainya.  Dan yang paling penting untuk dapat berbahasa Jepang adalah anda harus mencintai bahasa Jepang itu sendiri. 

1 komentar: